Preman mati keselek dorokdok (kerupuk kulit)

Jak seorang preman yang tersohor di kampungnya reman land ditemukan tewas di pinggiran sawah oleh warga kampung reman land. 

Setelah di usut ternyata ia mati tersedak kerupuk kulit (dorokdok). Menurut keterangan sejumlah warga yang menyampaikan kesaksiannya, Jak yang mabok malam itu meminta rokok kepada para petugas siskamling. Karena barang yang dicarinya tidak ia dapatkan ia merampas satu kantong plastik besar berwarna hitam yang didalamnya berisi camilan bagi para penjaga siskamling.

Tanpa tau isi kantong kreseknya di tengah jalan ia membuka bungkusan itu. Suasana malam yang dingin membuat perut Jak lapar. Di bukanya kerupuk dorokdok itu lalu ia makan sampai habis dalam keadaan mabuk. Lagi asyik menyantap dorokdok muncul Konde teman si Jak. Konde yang malam itu lolos dihakimi masa karena berniat mencuri sepeda motor, menceritakan aksi konyolnya itu. Walaupun ia lolos tapi sayangnya celana konde robek digigit anjing penjaga sehingga terlihat celana dalamnya.

"mati tersedak dorokdok"

Jak tertawa lepas mendengar dan melihat aksi Konde malam itu, dengan mulut yang penuh dengan dorokdok. Naasnya botol minum Jak kosong tak bersisa dan Konde tidak membawa sesuatu yang dapat diminum. Tenggorokan Jak kekeringan dan ngak sanggup langi menelan kerenyahan dorokdok yang gurih. Konde yang panik mencari bantuan namun sayang sebelum Konde di anugerahi gelar pahlawan oleh sahabatnya itu. Jak kehabisan napas dan mati. Konde datang terlambat dengan segerombolan penyelamat.

Suasana riuh penuh kepanikan, lalu datang sekelompok kecil orang dari arah lain menghampiri kerumunan itu. Lalu salah satu dari mereka mengenali Konde seorang penggasak motor yang gagal malam itu yang berkeremun. Habislah Konde malam itu bersama sahabatnya.